Tahapan Menjaga Kehamilan Selama Sembilan Bulan
Tahapan Menjaga Kehamilan dilakukan biar pertumbuhan bayi anda tetap sehat, tumbuh sempurna, dan dikala proses persalinan anda tidak mengalami kesulitan. Artikel ini kami buat lantaran hingga dikala ini masih banyak Ibu Hamil yang beranggapan, bahwa masa kehamilan merupakan fase-fase yang penuh dengan ketegangan dan sanggup saja menjadikan stres. Peran suami dan keluarga disekitar pada masa ini sangat penting. Yaitu dengan memperlihatkan semangat biar istri senantiasa menjaga kesehatan dan berfikiran positif.
Adapun bagi anda yang dikala ini mengalami Kehamilan Pertama, sanggup melaksanakan Tahapan Menjaga Kehamilan mulai dari bulan pertama hingga hingga nanti akan menjalani proses persalinan.
Bulan Pertama (0-4 Minggu)
Pada Usia Kehamilan ini biasanya Ibu belum mengetahu bahwa dirinya sedang hamil. Perubahan emosi dan perilaku mungkin akan terjadi, dan apabila anda telah mengalami telat haid lakukan pengujian dengan melaksanakan tespack yang banyak tersedia di apotik. Beberapa ibu bahkan sudah melaksanakan pengujian sebelum tanggal siklus menstruasi dan mendapati bahwa dirinya hamil. Namun tidak sedikit pula Ibu yang melaksanakan Tes ketika sudah melewati tanggal siklus menstruasi namun belum juga mendapat hasil positif. Apabila demikian anda harus tetap optimis lantaran Setiap bulan, perempuan mempunyai kesempatan 25% untuk hamil, sehingga mungkin anda memerlukan beberapa bulan kedepan sesudah melaksanakan korelasi seksual untuk pertama kalinya. Dan lakukan investigasi kepada Bidan, atau dokter kandungan mulai dari awal bulan ini.
Bulan Kedua (5-8 Minggu)
Di bulan kedua ibu hamil biasanya akan mengalami tanda-tanda morning morning sickness (Rasa Mual dikala Pagi atau sesudah makan), Rasa nyeri pada payudara, Sering pipis, Merasa kelelahan yang lebih dari biasanya. Untuk mengatasi permasalahan kehamilan ini, sebaiknya ibu hamil makan sedikit-sedikit namun sering, biar rasa mual berkurang (jangan biarkan perut kosong, lantaran sanggup mensugesti kondisi janin). Jangan menahan pipis lantaran sanggup menjadikan bisul susukan kemih. Pada usia ini sebaiknya anda menghindari korelasi tubuh dengan suami anda hingga usia kehamilan 4-5 bulan.
Bulan Ketiga (9-12 Minggu)
Perbanyak konsumsi masakan yang mengandung kalsium, ibarat sarden, keju, dan brokoli. Anda juga harus mulai mempersiapkan beberapa pakaian (termasuk pakaian dalam) yang lebih longgar biar lebih nyaman dipakai dikala perut anda mulai membesar.
Bulan Keempat (13-17 Minggu)
Pada bulan keempat janin didalam kandungan akan tumbuh lebih cepat (pergelangan kaki dan tangan mulai terbentuk, indera pendengaran beralih dari leher ke samping kepala, leher semakin memanjang dan dagu membentuk lebih menonjol, Fitur wajah dan sidik jari pada usia ini akan semakin jelas). Perbanyak konsumsi minuman, buah, sayuran dan masakan yang sebagai sumber DHA ibarat Ikan Laut. Anda juga mulai sanggup memakai baju hamil biar lebih nyaman. Pada usia kehamilan ini anda juga sanggup mulai mencar ilmu tidur dengan posisi miring ke kiri, biar sirkulasi darah ke janin lebih lancar.
Bulan Kelima (17-21 Minggu)
Tahapan Menjaga Kehamilan di Bulan Kelima Usia Kehamilan, sebaiknya anda melaksanakan pergerakan dengan hati-hati terutama dikala akan berbaring atau sebaliknya. Pergerakan bayi sudah mulai sanggup dirasakan dan kelamin bayi pada usia ini sudah mulai terbentuk. Bayi mulai sensitif terhadap efek cahaya, sehingga akan bergerak menghindar apabila perut anda mendapat sinar yang terang. Jangan telalu lelah dan hindari bangun terlalu usang lantaran pertumbuhan yang cepat pada janin akan menambah beban pada paru-paru, jantung dan ginjal.
Bulan Keenam (22-25 Minggu)
Jaga berat tubuh dan lebih baik dinaikan. Jaga kulit parut biar tidak kering, sanggup dengan mengoleskan lotion atau krim pelembab. Pada usia ini jantung janin sudah sanggup didengarkan dari luar perut ibu. Pada usia ini anda harus berhati-hati dengan bahaya wasir yang disebabkan lantaran meningkatnya pedoman darah, pencernaan sembelit, dan mulas.
Bulan Ketujuh (26-30 Minggu)
Indera pendengar janin mulai berfungsi dan akan bergerak dikala mendengarkan musik. Berat tubuh Ibu Hamil biasanya akan meningkat 0,5 kg perminggu. Anda juga sanggup mulai berkonsultasi kepada bidan atau dokter mengenai pra-persalinan, persalinan (metode persalinan yang akan digunakan) atau proses pasca persalinan. Apa saja yang harus dipersiapkan dan dilakukan dikala persalinan (termasuk persoalan manajemen rumah sakit yang direncanakan untuk bersalin).
Bulan Kedelapan (31-34 Minggu)
Di bulan kedelapan usia kehamilan ini biasanya anda akan mengalami kenaikan berat tubuh antara 21-14 Kg. Berhubungan tubuh pada usia ini masih boleh dilakukan namun tentu harus dengan sangat hati-hati. Berat tubuh janin pada selesai bulan kedelapan biasanya mencapai 2,8 kg. pada masa ini anda sanggup mempersiapkan nama yang akan anda berikan kepada anak dikala lahir. Siapkan dua nama unuk bayi pria dan perempuan.
Bulan Kesembilan (35-40 Minggu)
Tahapan Menjaga Kehamilan di awal usia kehamilan kesembilan adalah, sebaiknya anda mulai memeriksakan kondisi kehamilan secara mingguan. Isi freezer lemari es anda dengan masakan yang gampang dimasak, sebagai stock sesudah anda pulang dari melahirkan. Persiapkan baju, kaus kaki hangat, jubah, dan keperluan langsung yang akan dipakai selama pra-persalinan, persalinan dan pasca-persalinan.
Hanya 5% dari semua bayi yang lahir, tepat pada Hari Perkiraan Lahir (HPL) yang diberikan Dokter. Untuk itu tetaplah damai dan jangan terlalu terobsesi mengenai persalinan anda. Lakukan acara bermanfaat ibarat membaca buku merawat bayi, atau memperbanyak beribadah dan berdoa biar proses persalinan anda lancar. Di ahad ke 41 seharusnya anda sudah menyusui bayi anda. Jaga dan rawat buah hati anda dengan kasih sayang dan yakinkan bahwa dirinya akan menjadi sumber kebahagian di dalam hidup anda.
Ringkasan:
- Tahapan Menjaga Kehamilan dari bulan-kebulan berbeda, diadaptasi dengan kondisi pertumbuhan janin dan kondisi ibu hamil,
- Kebutuhan Nutrisi Ibu Hamil harus ditingkatkan dari bulan-kebulan hingga proses persalinan,
- Bayi yang Lahir sesuai dengan Hari Perkira Lahir (HPL) yang dihitung hanya berjumlah 5% dari seluruh kelahiran.
Comments
Post a Comment